Pemerintah Kabupaten Bojonegoro kembali mengadakan Pawai Budaya 2018 Tingkat Umum dalam rangka Hari Jadi Bojonegoro ke-341 (Minggu, 14/10/18). Kelurahan Sumbang yang diwakili oleh RT. 14,15,16 dan 17 juga ikut berpartisipasi dalam acara tahunan itu. Warga keempat RT tersebut kompak mengikuti pawai budaya dengan mengusung tepat upacara adat Dukut desa Jono Kecamatan Bojonegoro. Upacara adat Dukut merupakan acara adat meminta hujan masyarakat desa Jono kecamatan Temayang. Menurut sesepuh desa Jono perlu adanya perbaikan atap cungkup desa Jono yang rusak sehingga menghambat turunnya hujan di desa Jono padahal desa-desa sebelah sudah hujan.
 |
| Tari Tani masyarakat desa Jono Kecamatan Temayang |
Syarat untuk memperbaiki atap cungkup tersebut adalah terlebih dahulu dilakukan upacara mengelilingi cungkup dengan menaburkan dawet grendul lalu dilakukan perbaikan atap cungkup oleh cah angon yang belum dikhitan. Setelah upacara tersebut selesai turunlah hujan di desa Jono kecamatan Temayang.
Dari kreasi tersebut, kelurahan Sumbang meraih juara harapan 1 dari 18 peserta tingkat umum. Ini merupakan keberhasilan keempat RT yang bersatu mewakili kelurahan Sumbang. Agus Siswanto selaku ketua pemuda Gg. Sawahan sekaligus koordinator keempat RT tersebut mengucapkan terima kasih kepada seluruh ketua RT dan warganya yang turut mensukseskan kegiatan pawai budaya tersebut. Harapannya tahun depan bisa lebih baik lagi dan bisa membanggakan kelurahan Sumbang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar